Bengkayang, Kalbar — Menjelang serah terima jabatan (sertijab) Kapolres Bengkayang, Tim Inspektorat Pengawasan Daerah (Itwasda) Polda Kalimantan Barat melakukan verifikasi menyeluruh terhadap seluruh aspek manajemen Polres Bengkayang. Kegiatan berlangsung pada Senin (30/6/2025) di Ruang Comment Center Polres Bengkayang.

 

Tim verifikasi dipimpin oleh AKP Dwi Raharjo, S.H., M.H., dengan anggota Penata Tingkat I Aries Rizaldi, S.E. dan Penata Tingkat I Erna Natalia, S.E. Kehadiran tim ini merupakan tindak lanjut dari Surat Telegram Kapolda Kalbar Nomor: ST/495/VI/WAS./2025 dan ST/497/VI/WAS./2025, serta Surat Perintah Sprint/867/VI/WAS.1./2025 tertanggal 26 Juni 2025.

 

Dalam pelaksanaannya, tim fokus pada beberapa aspek penting, meliputi pengelolaan SDM, operasional, logistik, serta anggaran dan keuangan. Pemeriksaan juga menyasar fisik Barang Milik Negara (BMN) dan barang persediaan yang ada di lingkungan Polres.

 

“Verifikasi ini merupakan prosedur wajib sebelum sertijab dilakukan. Kami memastikan bahwa seluruh aspek administrasi dan aset institusi tertib, transparan, dan akuntabel,” ujar AKP Dwi Raharjo saat ditemui di sela kegiatan.

 

Salah satu fokus utama verifikasi adalah pemeriksaan terhadap masa kepemimpinan AKBP Teguh Nugroho, S.H., S.I.K., M.I.K., yang menjabat sejak 24 Juni 2023. Pemeriksaan meliputi laporan keuangan, kas, brankas, hingga pernyataan tidak ada tunggakan hutang maupun piutang dengan pihak ketiga.

 

Seluruh Kabag, Kasat, Kasi, serta staf turut hadir dan memberikan dukungan penuh dalam proses audit. Proses stock opname terhadap barang persediaan dan BMN di gudang Polres juga dilaksanakan secara terbuka dan teliti.

 

Kegiatan verifikasi ini menandai keseriusan institusi Polri dalam menjunjung tinggi prinsip good governance. Selain memastikan proses transisi kepemimpinan berjalan mulus, kegiatan ini menjadi bagian dari pembinaan tradisi agar tidak terjadi temuan administrasi yang merugikan organisasi ke depan.

 

“Ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari komitmen kami menjaga integritas institusi. Kami ingin memastikan bahwa tongkat estafet kepemimpinan berjalan dengan profesional,” tambah AKP Dwi.

Kegiatan berlangsung hingga pukul 14.00 WIB dan ditutup dengan penyusunan laporan verifikasi sebagai dokumen resmi proses sertijab.

 

(Hms)